 |
| Pestawati bersama dengan Dewan Umum SFD dan Imam Konselebran |
Pada hari Selasa, 30 April 2019, lima (5) Suster Yunior SFD
mengikrarkan kaul seumur hidup kepada Tuhan di Gereja Santa Perawan Maria
Kabanjahe. Mereka adalah Sr. Maria Francoise Marbun SFD, Sr. Maria Hieronima
Tinambunan SFD, Sr. Maria Neerink Purba SFD, Sr. Maria Madelin Situngkir SFD, dan
Sr. Maria Serafina Ginting SFD.
Perayaan Ekaristi dipimpin oleh Mgr. Kornelius Sipayung,
OFMCap dan didampingi oleh Uskup Emeritus Mgr Anisetus Sinaga OFMCap, bersama 36
Imam konselebran. Lagu pembuka “Aku Abdi Tuhan” mengiringi perarakan lima
jubilaris yang didampingi oleh orangtua masing-masing bersama para Ministra
Komunitas SFD, petugas liturgi dan para imam menuju altar.
Dalam homilinya, Mgr Kornelius Sipayung mengulas motto
kelima jubilaris yang akhirnya bermuara dalam satu kalimat snada dengan tema
pesta kaul kekal ini yakni “Deus Caritas Es” atau Allah adalah kasih. Kasih
yang dimaksud bukan sekedar kata-kata, konsep, atau ide melainkan “aksi”.
Jangan mencintai dengan kata dan lidah tetapi dengan perbuatan nyata. Cinta
bukan terutama banyaknya hal yang kita buat tetapi seberapa besar cinta yang
kita berikan dalam perbuatan itu. Pengalaman dicinta mendorong kita untuk
mencinta. Belajar dari pengalaman para rasul yang oleh karena mengalami kasih
dari Allah akhirnya mendorong mereka
untuk mengabarkan kasih itu lewat kata dan perbuatan. Timbalah dari perjalanan
hidupmu kasih Allah, lihatlah Allah dalam segalanya, dan syukurilah apa adanya
supaya kamu bahagia. Demikian pesan Mgr kornelius kepada jubilaris dan seluruh
umat yang hadir.
 |
| Pestawati dengan petugas koor |
Perayaan Ekaristi ini dimeriahkan oleh koor gabungan para
suster SFD rayon Kabanjahe bersama para bapak ibu guru SMP-SMA St. Maria
Kabanjahe. Perayaan ini berlangsung dengan hikmad, meriah dan dihadiri oleh
keluarga jubilaris dan umat undangan.
Setelah Perayaan Ekaristi, dilanjutkan dengan acara
ramah tamah yang dilaksanakan di halaman Gereja St.
Perawan Maria Kabanjahe.
Dalam sambutannya, Sr. Imelda Tampubolon sebagai Ministra
Umum Kongregasi SFD, menyampaikan limpah terimakasih kepada Mgr Kornelius
Sipayung dan Mgr Anisetus Sinaga, beserta seluruh imam konselebran, para panitia
pesta, seluruh tamu undangan, Sr. Theresita Sinaga selaku pembimbing yunior
sekaligus pembimping retret jubilaris dan terlebih khusus kepada keluarga
jubilaris yang dengan rela mempersembahkan putri terbaiknya kepada Tuhan
melalui Kongregasi SFD. Kita adalah Suster-Suster Fransiskus Dina, maka
hendaknya kita menjadi hamba yang rendah hati di hadapan Tuhan dan sesama yang
menjadi corak dan identitas kita sebagai Suster Fransiskus Dina, tandas Sr. Imelda Tampubolon dengan rasa syukur.
Selanjutnya lima suster jubilaris mengucapkan limpah
terimakasih atas cinta, dukungan, perhatian dan kehadiran keluarga, Kongregasi
SFD dan seluruh umat undangan. Rasa syukur itu pun mereka tutup dengan mempersembahkan
lagu sebagai ungkapan rasa syukur dan suka cita mereka. Selamat buat kelima
saudari kami yang mengikrarkan kaul seumur hidup kepada Tuhan di hadapan Gereja.
Semoga setia sampai akhir. Doa kami untukmu!.
( By: Sr. Egidia
Sitanggang SFD)
/fa-clock-o/ TRENDING$type=list
-
MASA ASPIRAN Masa Aspiran merupakan masa dimana para calon dalam tahap paling dini diperkenalkan kehidupan membiara. Pada m... -
UJUD KERASULAN DOA KWI DAN UJUD DOA SFD INDONESIA TAHUN 2016 PERSEMBAHAN HA... -
Pembaharuan Kaul Inti hidup membiara atau hidup berkaul adalah kita ingin menyerahkan diri penuh kepada Tuhan yang telah memanggi... -
Sejarah Lahirnya SFD di Dongen Kongregasi Suster-Suster Fransiskanes Dongen mulai terbentuk akibat Revolusi Perancis pada tahun 1789... -
Syukur merupakan kata yang paling pantas dan layak diungkapkan oleh keluarga besar Kongregasi Suster-suster Fransiskus Dina (SFD) karena ...
/fa-fire/ YEAR POPULAR$type=one
-
MASA ASPIRAN Masa Aspiran merupakan masa dimana para calon dalam tahap paling dini diperkenalkan kehidupan membiara. Pada m...
-
UJUD KERASULAN DOA KWI DAN UJUD DOA SFD INDONESIA TAHUN 2016 PERSEMBAHAN HA...
-
Syukur merupakan kata yang paling pantas dan layak diungkapkan oleh keluarga besar Kongregasi Suster-suster Fransiskus Dina (SFD) karena ...