Sejak Jumat, 23 September 2016, di Komunitas San Damiano Pati tampak pemandangan yang sedikit berbeda dengan hari-hari biasanya. Terlihat Para Suster SFD mulai ramai berdatangan dari beberapa kota untuk ikut menghadiri dan memeriahkan Perayaan Syukur Hidup Membiara. Para Suster Komunitas yang dibantu oleh Suster Yunior dan Suster Medior juga mulai disibukkan dengan tanggung jawab masing-masing dalam mempersiapkan pesta. Ada yang sibuk membuat bingkisan hadiah doorpize, merangkai bunga, menyiapkan tempat dan juga tidak ketinggalan dengan persiapan konsumsi. Di tengah-tengan kesibukan mereka masih terpancar aura sukacita dan senyum kebahagiaan dan kegembiraan.
Akhirnya, waktu yang ditunggu-tunggupun tiba. Tepat pada hari Sabtu tanggal 24 September 2016 puncak perayaan pun tiba, banyak umat yang hadir dan juga sanak keluarga Para Suster yang berpesta. Tepat pada pukul 10.00 WIB, Perayaan Ekaristi dimulai dan didampingi oleh 5 Imam Konselebran Utama serta dimeriahkan oleh Paduan Suara Wilayah B dan juga dibantu oleh para suster Komunitas San Damiano Pati dan Bruder MTB. Sebelumnya ada sesi foto bersama dengan keluarga, Ministra Umum dan Dewan Umum serta para suster SFD tiap Komunitas.
Dari wajah Suster pestawati terpancar wajah kebahagiaan penuh syukur yang sangat mendalam atas kesetiaan mereka dalam menjalani hidup panggilan ini, sehingga mereka mampu melewati 50 tahun, 40 tahun dan 25 tahun hidup menjadi seorang Suster. Sehingga tidak salah jika mereka memilih tema " SYUKUR ATAS KASIH SETIA TUHAN"
Dalam kotbah Romo Margo Murwanto MSF mengatakan bahwa "kesetiaan dan cinta itu sangat identik. Seseorang yang menerapkan cinta kasih di dalam hidupnya akan menghasilkan buah kesetiaan yang berlimpah. Hanya karena hukum kasih Tuhan sendirilah maka kita mampu menyelusuri perjalanan panjang ini dan itu pantas untuk disyukuri" Romo Margo Murwanto MSF mengambil contoh seperti yang dialami oleh Sang Pestawati hari ini yang memilih untuk tetap setia menjadi pekerja di kebun anggur Tuhan.
Sesudah Perayaaan Ekaristi selesai dilanjut dengan acara ramah tamah dan makan bersama di Aula Paroki Gereja St. Yusuf Pati.
Kemudian setelah acara selesai ditutup dengan sayonara dan kembali ke tempat masing-masing membawa sukacita. Profisiat Suster atas kesetiaannya semoga sehat dan setia sampai akhir hidup. >>>Sr. Giovani Purba SFD>>>
Video
/fa-clock-o/ TRENDING$type=list
-
UJUD KERASULAN DOA KWI DAN UJUD DOA SFD INDONESIA TAHUN 2016 PERSEMBAHAN HA...
-
MASA ASPIRAN Masa Aspiran merupakan masa dimana para calon dalam tahap paling dini diperkenalkan kehidupan membiara. Pada m...
-
Pembaharuan Kaul Inti hidup membiara atau hidup berkaul adalah kita ingin menyerahkan diri penuh kepada Tuhan yang telah memanggi...
-
Sejarah Lahirnya SFD di Dongen Kongregasi Suster-Suster Fransiskanes Dongen mulai terbentuk akibat Revolusi Perancis pada tahun 1789...
-
Syukur merupakan kata yang paling pantas dan layak diungkapkan oleh keluarga besar Kongregasi Suster-suster Fransiskus Dina (SFD) karena ...
RECENT WITH THUMBS$type=blogging$m=0$cate=0$sn=0$rm=0$c=4$va=0
RECENT$type=list-tab$date=0$au=0$c=5
REPLIES$type=list-tab$com=0$c=4$src=recent-comments
RANDOM$type=list-tab$date=0$au=0$c=5$src=random-posts
/fa-fire/ YEAR POPULAR$type=one
-
MASA ASPIRAN Masa Aspiran merupakan masa dimana para calon dalam tahap paling dini diperkenalkan kehidupan membiara. Pada m...
-
UJUD KERASULAN DOA KWI DAN UJUD DOA SFD INDONESIA TAHUN 2016 PERSEMBAHAN HA...
-
Syukur merupakan kata yang paling pantas dan layak diungkapkan oleh keluarga besar Kongregasi Suster-suster Fransiskus Dina (SFD) karena ...